Manggis
diperbanyak menggunakan biji. Biji-biji manggis tidak bertahan lama. Namun,
bila dibiarkan tetap dalam buahnya,
kualitas biji dapat bertahan hingga beberapa minggu. Biji-biji yang
berasal dari pohon induk unggul dan biji-biji berukuran besar yang dipilih
untuk ditanam. Hal yang perlu diperhatikan dalam memelihara dan merawat
semai-semai Manggis adalah diperlukannya medium tanah yang berdrainase baik
dengan kemampuan menjaga kelembaban medium tetap tinggi (campuran medium tanam
dapat berupa serabut kelapa, serasah daun, sphagnum atau kulit batang pinus).
Sistem pengakaran pada manggis mudah patah, lambat tumbuh, dan mudah terganggu
karena tidak dijumpai akar rambut pada akar utama maupun akar lateral. Bukti
ini memberikan indikasi yang kuat bahwa awal mulanya akar memiliki sifat yang
sama dengan akar dari benih yang ditumbuhkan dalam kultur air, tetapi kurang
dapat berfungsi jika ditumbuhkan dalam medium pot yang padat.
Letak daun berhadapan, merupakan
daun sederhana dengan tangkai daun pendek yang berhubungan dengan tunas,
panjang tangkai daun 1,5-2 cm dengan helaian daun berbentuk bulat telur, bulat
panjang atau elip dengan panjang 15-25cmxlebar7-13cm mengkilap, tebal dan kaku,
ujung daun meruncing (acuminate) dan licin (glabrous). Daun-daun dapat bertahan
sampai beberapa tahun dengan daun-daun baru pada hampir semua cabang yang
dihasilkan dari trubus-trubus baru yang terjadi satu atau dua kali setahun.
Daun-daun baru berwarna agak merah muda yang dapat berubah menjadi hijau cerah,
tetapi perubahan warna ini hanya terjadi dalam periode yang singkai dan segera
menjadi hijau gelp setelah daun-daun menjadi dewasa.
Bunganya bersifat uniseksual
dioecious (berumah dua), akan tetapi hanya bunga betina yang dapat dijumpai,
sedangkan bunga jantan tidak berkembang sempurna (rudimenter), yaitu tumbuh
kecil kemudian mongering dan tidak dapat berfungsi. Bunga betina terdapat pada
pucuk ranting muda dengan diameter 5-6 cm, pedikelnya pendek, tebal dan panjang
1,8-2 cm terletak pada dasar bunga.
Bunga memiliki empat sepal dan empat
petal dengan tangkai bunga pendek dan tebal berwarna merah kekuning-kuningan.
Bunganya tidak tahan lama membuka pada sore hari dan petalnya segera jatuh
setelah itu.
Cara Pembibitan Tanaman Manggis
Buah manggis menghasilkan secara
partenogenesis (tanpa penyerbukan). Buah partenokarpi biasanya berbentuk
bundar, berdaging lunak saat hampir masak, pipih pada bagian dasarnya dimana
bagian bawahnya terdapat petal yang tebal dan rongga-rongga stigma, sisa rongga
stigma ini tetap tinggal pada ujung buahnya. Buah berbentuk bulat atau agak
pipih dan relative kecil dengan diameter 3,5-8 cm. Berat buah bervariasi 75-150
g tergantung pada umur pohon dan daerah geografisnya. Kulit buah
mengandunggetah kuning yang terasa pahit.
Jika buah muda dilukai maka getah kuning akan
menetes keluar. Kulit buah tebalnya 0,8-1 cm berwarna keungu-unguan biasanya
mengandung cairan kekuning-kuningan yang rasanya pahit dan kulit buahnya
mengandung tanin dan senyawa berbentuk Kristal yang disebut mangostin. Pada
buah yang matan struktur kulit yang keras merupakan pelindung yang sangat baik
bagi daging buah yang lembut dan dapat dimakan serta memudahkan pengepakan dan
pengangkutan.
Buah manggis mengandung 2-3 biji
yang berkembang sempurna. Segmen-segmen umumnya berukuran tidak sama dan
biasanya 1-2 segmen besar yang mengandung biji. Daging buah yang mudah
dipisahkan dari kulit buah terdiri dari sari buah, agak asam, rasanya enakdan
sedikit beraroma. Biji-biji besar berbentuk pipih berwarna ungu gelap atau
cokelat tertutup oleh serat lunak yang menyebar sampai kedalam daging buah.
Biji manggis merupakan biji apomik
yang terbentuk dari sel-sel nuselus pada buah partenokarpi. Biji berwarna
coklat dengan panjang 2-2,5 cm, lebar 1,5-2,0 cm dan tebalnya antara 0,7-1,2
cm. Biji diselimuti oleh aril yang berwarna putih, empuk dan mengandung sari
buah dengan aril yang transparan. Penampakan embrio tidak jelas mengenai lokasi
plumula dan radikel, dari pemeriksaan menunjukkan kemungkinan adanya perluasan
titik tumbuh di sepanjang biji. Berat biji bervariasi antara 0,1-2,2 gram
dengan rata-rata 1,0-1,6 gram.
0 komentar:
Posting Komentar